Kata pujangga cinta letaknya di hati. Meskipun tersembunyi, namun getarannya tampak sekali. Ia mampu mempengaruhi pikiran sekaligus mengendalikan tindakan. Sungguh, Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat. Cintalah yang mampu melunakkan besi, menghancurkan batu karang, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta (Jalaluddin Rumi).
Namun hati-hati juga dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta palsu. Cinta yang tidak dilandasi kepada Allah. Itulah para pecinta dunia, harta dan wanita. Dia lupa akan cinta Allah, cinta yang begitu agung, cinta yang murni.
Cinta Allah cinta yang tak bertepi. Jikalau sudah mendapatkan cinta-Nya, dan manisnya bercinta dengan Allah, tak ada lagi keluhan, tak ada lagi tubuh lesu, tak ada tatapan kuyu. Yang ada adalah tatapan optimis menghadapi segala cobaan, dan rintangan dalam hidup ini. Tubuh yang kuat dalam beribadah dan melangkah menggapai cita-cita tertinggi yakni syahid di jalan-Nya.
Tak jarang orang mengaku mencintai Allah, dan sering orang mengatakan mencitai Rasulullah, tapi bagaimana mungkin semua itu diterima Allah tanpa ada bukti yang diberikan, sebagaimana seorang arjuna yang mengembara, menyebarangi lautan yang luas, dan mendaki puncak gunung yang tinggi demi mendapatkan cinta seorang wanita. Bagaimana mungkin menggapai cinta Allah, tapi dalam pikirannya selalu dibayang-bayangi oleh wanita/pria yang dicintai. Tak mungkin dalam satu hati dipenuhi oleh dua cinta. Salah satunya pasti menolak, kecuali cinta yang dilandasi oleh cinta pada-Nya.
Di saat Allah menguji cintanya, dengan memisahkanya dari apa yang membuat dia lalai dalam mengingat Allah, sering orang tak bisa menerimanya. Di saat Allah memisahkan seorang gadis dari calon suaminya, tak jarang gadis itu langsung lemah dan terbaring sakit. Di saat seorang suami yang istrinya dipanggil menghadap Ilahi, sang suami pun tak punya gairah dalam hidup. Di saat harta yang dimiliki hangus terbakar, banyak orang yang hijrah kerumah sakit jiwa, semua ini adalah bentuk ujian dari Allah, karena Allah ingin melihat seberapa dalam cinta hamba-Nya pada-Nya. Allah menginginkan bukti, namun sering orang pun tak berdaya membuktikannya, justru sering berguguran cintanya pada Allah, disaat Allah menarik secuil nikmat yang dicurahkan-Nya.
Itu semua adalah bentuk cinta palsu, dan cinta semu dari seorang makhluk terhadap Khaliknya. Padahal semuanya sudah diatur oleh Allah, rezki, maut, jodoh, dan langkah kita, itu semuanya sudah ada suratannya dari Allah, tinggal bagi kita mengupayakan untuk menjemputnya. Amat merugi manusia yang hanya dilelahkan oleh cinta dunia, mengejar cinta makhluk, memburu harta dengan segala cara, dan enggan menolong orang yang papah. Padahal nasib di akhirat nanti adalah ditentukan oleh dirinya ketika hidup didunia, Bersungguh-sungguh mencintai Allah, ataukah terlena oleh dunia yang fana ini. Jika cinta kepada selain Allah, melebihi cinta pada Allah, merupakan salah satu penyebab do’a tak terijabah.
Bagaimana mungkin Allah mengabulkan permintaan seorang hamba yang merintih menengadah kepada Allah di malam hari, namun ketika siang muncul, dia pun melakukan maksiat.
Bagaimana mungkin do’a seorang gadis ingin mendapatkan seorang laki-laki sholeh terkabulkan, sedang dirinya sendiri belum sholehah.
Bagaimana mungkin do’a seorang hamba yang mendambakan rumah tangga sakinah, sedang dirinya masih diliputi oleh keegoisan sebagai pemimpin rumah tangga..
Bagaimana mungkin seorang ibu mendambakan anak-anak yang sholeh, sementara dirinya disibukkan bekerja di luar rumah sehingga pendidikan anak terabaikan, dan kasih sayang tak dicurahkan.
Bagaimana mungkin keinginan akan bangsa yang bermartabat dapat terwujud, sedangkan diri pribadi belum bisa menjadi contoh teladan
Banyak orang mengaku cinta pada Allah dan Allah hendak menguji cintanya itu. Namun sering orang gagal membuktikan cintanya pada sang Khaliq, karena disebabkan secuil musibah yang ditimpakan padanya. Yakinlah wahai saudaraku kesenangan dan kesusahan adalah bentuk kasih sayang dan cinta Allah kepada hambanya yang beriman…
Dengan kesusahan, Allah hendak memberikan tarbiyah terhadap ruhiyah kita, agar kita sadar bahwa kita sebagai makhluk adalah bersifat lemah, kita tidak bisa berbuat apa-apa kecuali atas izin-Nya. Saat ini tinggal bagi kita membuktikan, dan berjuang keras untuk memperlihatkan cinta kita pada Allah, agar kita terhindar dari cinta palsu.
Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan hambanya yang betul-betul berkorban untuk Allah Untuk membuktikan cinta kita pada Allah, ada beberapa hal yang perlu kita persiapkan yaitu:
1) Iman yang kuat
2) Ikhlas dalam beramal
3) Mempersiapkan kebaikan Internal dan eksternal. kebaikan internal yaitu berupaya keras untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunah. Seperti qiyamulail, shaum sunnah, bacaan Al-qur’an dan haus akan ilmu. Sedangkan kebaikan eksternal adalah buah dari ibadah yang kita lakukan pada Allah, dengan keistiqamahan mengaplikasikannya dalam setiap langkah, dan tarikan nafas disepanjang hidup ini. Dengan demikian InsyaAllah kita akan menggapai cinta dan keridhaan-Nya.
Sabtu, 19 Mei 2012
Sekilas BioGrafi HABIB SYEKH BIN ABDUL QODIR ASSEGGAF
Nama Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf sebagai pendakwah, boleh jadi belum dikenal secara luas di masyarakat. Namun di kalangan jamaah majelis shalawat atau kegiatan Maulidan, Beliau cukup dikenal. Terutama karena tokoh yang satu ini memiliki suara yang sangat merdu.
Selain itu beliau juga mencipta sendiri lagu qashidah yang nada dan iramanya dapat diterima telinga masyarakat, baik masyarakat yang akrab dengan kegiatan majelis shalawat maupun masyarakat awam.
Dengan suara yang merdu ini, habib yang satu ini berhasil memikat kalangan muda sehingga mereka menyukai qashidah dengan syair-syair yang seluruhnya bersumber dari kitab Simthud Durar tersebut. Tidak jarang pula kemudian kalangan muda ikut bergabung dalam majelis shalawat yang sudah ada.
Sebenarnya syair-syair qashidah yang dibawakan beliau bukanlah syair puji-pujian yang baru, namun Habib Syekh berhasil membentuk dan mengemas irama pembacaan maulid Tradisional menjadi lebih indah dan menggoda telinga yang mendengarnya.
Selain itu, Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf ini juga suka berbagi dan memberi, meski dia sendiri terkadang dalam kekurangan. Bahkan ketika mengawali dakwahnya ke pelosok-pelosok, ia membawa nasi bungkus, untuk dibagi-bagikan kepada jamaah.
Dengan Kereta Angin
Perjalanan hidup Habib kelahiran Solo, 20 September 1961, ini cukup berliku. Beliau pernah jaya sebagai pedagang tapi kemudian bangkrut. Di saat sulit itu, Habib Syekh melakukan dakwah menggunakan kereta angin ke pelosok-pelosok untuk melaksanakan tugas dari sang guru, almarhum Habib Anis bin Alwi Alhabsyi, imam masjid Riyadh Gurawan Solo.
Pada saat itu Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf juga sering diejek sebagai orang yang tidak punya pekerjaan dan habib jadi-jadian. Namun Habib Syekh tidak pernah marah atau mendendam kepada orang yang mengejeknya. Justru sebaliknya, beliau tetap tersenyum dan memberi sesuatu kepada orang tersebut.
Terkadang Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf rutin memberikan ta’lim di Kebagusan, sedangkan dakwah rutinnya di kota Solo dan kota kota di jawa tengah.
Sumber: Majalah Kisah Islam AlKisah No.18/25 Agustus-7 September 2008
HABIB SYEKH BIN ABDUL QODIR ASSEGGAF Fotho bersama salah satu Crew Jama'ah "AHBAABUL MUSTHOFA" . yang ini Jama'ah "AM" dari Kota KUDUS.
Selain itu beliau juga mencipta sendiri lagu qashidah yang nada dan iramanya dapat diterima telinga masyarakat, baik masyarakat yang akrab dengan kegiatan majelis shalawat maupun masyarakat awam.
Dengan suara yang merdu ini, habib yang satu ini berhasil memikat kalangan muda sehingga mereka menyukai qashidah dengan syair-syair yang seluruhnya bersumber dari kitab Simthud Durar tersebut. Tidak jarang pula kemudian kalangan muda ikut bergabung dalam majelis shalawat yang sudah ada.
Sebenarnya syair-syair qashidah yang dibawakan beliau bukanlah syair puji-pujian yang baru, namun Habib Syekh berhasil membentuk dan mengemas irama pembacaan maulid Tradisional menjadi lebih indah dan menggoda telinga yang mendengarnya.
Selain itu, Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf ini juga suka berbagi dan memberi, meski dia sendiri terkadang dalam kekurangan. Bahkan ketika mengawali dakwahnya ke pelosok-pelosok, ia membawa nasi bungkus, untuk dibagi-bagikan kepada jamaah.
Dengan Kereta Angin
Perjalanan hidup Habib kelahiran Solo, 20 September 1961, ini cukup berliku. Beliau pernah jaya sebagai pedagang tapi kemudian bangkrut. Di saat sulit itu, Habib Syekh melakukan dakwah menggunakan kereta angin ke pelosok-pelosok untuk melaksanakan tugas dari sang guru, almarhum Habib Anis bin Alwi Alhabsyi, imam masjid Riyadh Gurawan Solo.
Pada saat itu Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf juga sering diejek sebagai orang yang tidak punya pekerjaan dan habib jadi-jadian. Namun Habib Syekh tidak pernah marah atau mendendam kepada orang yang mengejeknya. Justru sebaliknya, beliau tetap tersenyum dan memberi sesuatu kepada orang tersebut.
Terkadang Habib Syekh bin Abdul qadir Asseggaf rutin memberikan ta’lim di Kebagusan, sedangkan dakwah rutinnya di kota Solo dan kota kota di jawa tengah.
Sumber: Majalah Kisah Islam AlKisah No.18/25 Agustus-7 September 2008
HABIB SYEKH BIN ABDUL QODIR ASSEGGAF Fotho bersama salah satu Crew Jama'ah "AHBAABUL MUSTHOFA" . yang ini Jama'ah "AM" dari Kota KUDUS.
Sejarah ISLAM
Sejarah Islam adalah sejarah agama Islam mulai turunnya wahyu pertama pada tahun 622 yang diturunkan kepada rasul yang terakhir yaitu Muhammad bin Abdullah di Gua Hira, Arab Saudi sampai dengan sekarang.
Risalah Islam dilanjutkan oleh Nabi Muhammad saw. di Jazirah Arab pada abad ke-7 ketika Nabi Muhammad s.a.w. mendapat wahyu dari Allah swt. Setelah wafatnya nabi Muhammad s.a.w. kerajaan Islam berkembang hingga Samudra Atlantik di barat dan Asia Tengah di Timur. Hingga umat Islam berpecah dan terdapat banyak kerajaan-kerajaan Islam lain yang muncul.
Namun, kemunculan kerajaan-kerajaan Islam seperti kerajaan Umayyah, Abbasiyyah, Turki Seljuk, dan Kekhalifahan Ottoman, Kemaharajaan Mughal, India,dan Kesultanan Melaka telah menjadi kerajaaan yang besar di dunia. Banyak ahli-ahli sains, ahli-ahli filsafat dan sebagainya muncul dari negeri-negeri Islam terutama pada Zaman Emas Islam. Karena banyak kerajaan Islam yang menjadikan dirinya sekolah.
Pada abad ke-18 dan ke-19, banyak kawasan-kawasan Islam jatuh ke tangan Eropa. Setelah Perang Dunia I, Kerajaan Turki Utsmani yang merupakan kerajaan Islam terakhir tumbang.
Nabi Muhammad
Jazirah Arab sebelum kedatangan Islam merupakan sebuah kawasan yang sangat mundur. Kebanyakkan orang Arab merupakan penyembah berhala dan yang lain merupakan pengikut agama Kristen dan Yahudi. Mekah ketika itu merupakan tempat suci bagi bangsa Arab. karena di tempat tersebut terdapat berhala-berhala agama mereka dan juga terdapat Sumur Zamzam dan yang paling penting adalah Ka'bah.
Nabi Muhammad saw dilahirkan di Makkah pada Tahun Gajah yaitu pada tanggal 12 Rabi'ul Awal atau pada tanggal 20 April (570 atau 571 Masehi). Nabi Muhammad merupakan seorang anak yatim sesudah ayahnya Abdullah bin Abdul Muttalib meninggal ketika ia masih dalam kandungan dan ibunya Aminah binti Wahab meninggal dunia ketika ia berusia 7 tahun. Kemudian ia diasuh oleh kakeknya Abdul Muthalib. Setelah kakeknya meninggal ia diasuh juga oleh pamannya yaitu Abu Talib. Nabi Muhammad kemudiannya menikah dengan Siti Khadijah ketika ia berusia 25 tahun. Ia pernah menjadi penggembala kambing.
Nabi Muhammad pernah diangkat menjadi hakim. Ia tidak menyukai suasana kota Mekah yang dipenuhi dengan masyarakat yang memiliki masalah sosial yang tinggi. Selain menyembah berhala, masyarakat Mekah pada waktu itu juga mengubur bayi-bayi perempuan. Nabi Muhammad banyak menghabiskan waktunya dengan menyendiri di gua Hira untuk mencari ketenangan dan memikirkan masalah penduduk Mekah. Ketika Nabi Muhammad berusia 40 tahun, ia didatangi oleh Malaikat Jibril. Setelah itu ia mengajarkan ajaran Islam secara diam-diam kepada orang-orang terdekatnya yang dikenal sebagai "as-Sabiqun al-Awwalun(Orang-orang pertama yang memeluk agama Islam)" dan selanjutnya secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekah.
Pada tahun 622, Nabi Muhammad dan pengikutnya pindah dari Mekah ke Madinah. Peristiwa ini dinamai Hijrah. Semenjak peristiwa itu dimulailah Kalender Islam atau kalender Hijriyah.
Penduduk Mekah dan Madinah ikut berperang bersama Nabi Muhammad saw. dengan hasil yang baik walaupun ada di antaranya kaum Islam yang tewas. Lama kelamaan para muslimin menjadi lebih kuat, dan berhasil menaklukkan Kota Mekah. Setelah Nabi Muhammad s.a.w. wafat, seluruh Jazirah Arab di bawah penguasaan Islam.
Perkembangan Islam
Secara umum Sejarah Islam setelah meninggalnya Nabi Muhammad telah berkembang secara luas di seluruh dunia. Bani Umayyah, Bani Abbasiyah, danKesultanan Utsmaniyah boleh dikatakan penyambung kekuatan Islam setelah pemerintahan Khulafaur Rasyidin.
Khulafaur Rasyidin
- 632 M - Wafatnya Nabi Muhammad dan Abu Bakar diangkat menjadikhalifah. Usamah bin Zaid memimpin ekspedisi ke Syria. Perang terhadap orang yang murtad yaitu Bani Tamim dan Musailamah al-Kadzab.
- 633 M - Pengumpulan Al Quran dimulai.
- 634 M - Wafatnya Abu Bakar. Umar bin Khatab diangkat menjadi khalifah. Penaklukan Damaskus.
- 636 M - Peperangan di Ajnadin atas tentara Romawi sehingga Syria,Mesopotamia, dan Palestina dapat ditaklukkan. Peperangan dan penaklukan Kadisia atas tentara Persia.
- 638 M - Penaklukan Baitulmuqaddis oleh tentara Islam. Peperangan dan penkalukan Jalula atas Persia.
- 639 M - Penaklukan Madain, kerajaan Persia.
- 640 M - Kerajaan Islam Madinah mulai membuat mata uang Islam. Tentara Islam megepung kota Alfarma, Mesir dan menaklukkannya.
- 641 M - Penaklukan Mesir
- 642 M - Penaklukan Nahawand, kerajaan Persia dan Penaklukan Persia secara keseluruhan.
- 644 M - Umar bin Khatab mati syahid akibat dibunuh. Utsman bin Affanmenjadi khalifah.
- 645 M - Cyprus ditaklukkan.
- 646 M - Penyerangan Byzantium di kota Iskandariyah Mesir.
- 647 M - Angkatan Tentara Laut Islam didirikan & diketuai oleh Muawiyah Abu Sufyan. Perang di laut melawan angkatan laut Byzantium.
- 648 M - Pemberontakan menentang pemerintahan Utsman bin Affan.
- 656 M - Utsman mati akibat dibunuh. Ali bin Abi Talib dilantik menjadi khalifah. Terjadinya Perang Jamal.
- 657 M - Ali bin Abi Thalib memindahkan pusat pemerintahan dari Madinahke Kufah. Perang Shifin meletus.
- 659 M - Ali bin Abi Thalib menyerang kembali Hijaz dan Yaman dariMuawiyah. Muawiyah menyatakan dirinya sebagai khalifah Damaskus.
- 661 M - Ali bin Abi Thalib mati dibunuh. Pemerintahan Khulafaur Rasyidin berakhir. Hasan (Cucu Nabi Muhammad) kemudian diangkat sebagai Khalifah ke-5 Umat Islam menggantikan Ali bin Abi Thalib.
- 661 M - Setelah sekitar 6 bulan Khalifah Hasan memerintah, 2 kelompok besar pasukan Islam yaitu Pasukan Khalifah Hasan di Kufah dan pasukan Muawiyah di Damsyik telah siap untuk memulai suatu pertempuran besar. Ketika pertempuran akan pecah, Muawiyah kemudian menawarkan rancangan perdamaian kepada Khalifah Hasan yang kemudian dengan pertimbangan persatuan Umat Islam, rancangan perdamaian Muawiyah ini diterima secara bersyarat oleh Khalifah Hasan dan kekhalifahan diserahkan oleh Khalifah Hasan kepada Muawiyah. Tahun itu kemudian dikenal dengan nama Tahun Perdamaian/Persatuan Umat (Aam Jamaah) dalam sejarah Umat Islam. Sejak saat itu Muawiyah menjadi Khalifah Umat Islam yang kemudian dilanjutkan dengan sistem Kerajaan Islam yang pertama yaitu pergantian pemimpin (Raja Islam) yang dilakukan secara turun temurun (Daulah Umayyah) dari Daulah Umayyah ini kemudian berlanjut kepada Kerajaan-Kerajaan Islam selanjutnya seperti Daulah Abbasiyah, Fatimiyyah, Usmaniyah dan lain-lain.
Kerajaan Bani Ummaiyyah
- 661 M - Muawiyah menjadi khalifah dan mndirikan Kerajaan Bani Ummaiyyah.
- 669 M - Persiapan perang melawan Konstantinopel
- 670 M - Penaklukan Kabul.
- 677 M - Penyerangan Konstantinopel yang pertama namun gagal.
- 679 M - Penyerangan Konstantinopel yang kedua namun gagal karena Muawiyah meninggal di tahun 680.
- 680 M - Kematian Muawiyah. Yazid I menaiki tahta. Peristiwa pembunuhan Husain bin Ali diKarbala.
- 685 M - Khalifah Abdul Malik menjadikan Bahasa Arab sebagai bahasa resmi kerajaan.
- 700 M - Tentara Islam melawan kaum Barbar di Afrika Utara.
- 711 M - Penaklukan Sepanyol, Sind, dan Transoxiana.
- 712 M - Tentara Bani Ummayyah ke Spanyol, Sind, dan Transoxiana.
- 713 M - Penaklukan Multan.
- 716 M - Serangan kepada Konstantinopel.
- 717 M - Umar bin Abdul Aziz menjadi khalifah. Pembaharuan yang hebat dijalankan.
- 725 M - Tentara Islam melawan Nimes di Perancis.
- 749 M - Kekalahan tentera Ummayyah di Kufah, Iraq ditangan tentara Abbasiyyah.
- 750 M - Damaskus ditaklukkan oleh tentera Abbasiyyah. Runtuhnya Kerajaan Bani Ummaiyyah.
Kerajaan Bani Abbasiyyah
- 752 M - Berdirinya Kerajaan Bani Abbasiyyah.
- 755 M - Pemberontakan Abdullah bin Ali. Pembunuhan Abu Muslim.
- 756 M - Abd ar-Rahman I mendirikan Kerajaan Bani Ummaiyyah di Spanyol.
- 763 M - Pendirian kota Baghdad. Kekalahan tentara Abbasiyyah di Spanyol.
- 786 M - Harun ar-Rasyid menjadi Khalifah.
- 792 M - Penyerangan selatan Perancis.
- 800 M - Aljabar diciptakan oleh Al-Khawarizmi.
- 805 M - Perlawanan atas Byzantium. Penyerangan Pulau Rhodes dan Cyprus.
- 809 M - Kematian Harun ar-Rasyid. Al-Amin diangkat menjadi khalifah.
- 814 M - Perang saudara antara Al-Amin dan Al-Ma'mun. Al-Amin terbunuh dan Al-Ma'mun menjadi khalifah.
- 1000 M - Masjid Besar Cordoba siap dibangun.
- 1005 M - Multan dan Ghur ditaklukkan.
- 1055 M - Baghdad diserang oleh tentara Turki Seljuk. Pemerintahan Abbasiyyah-Seljuk dimulai, yang berdiri sampai tahun 1258 ketika tentara Mongol memusnahkan Baghdad.
- 1085 M - Tentara Kristen menyerang Toledo (di Spanyol).
- 1091 M - Bangsa Norman menyerang Sicilia, pemerintahan Islam di sana berakhir.
- 1095 M - Perang Salib pertama dimulai.
- 1099 M - Tentara Salib menaklukkan Baitul Maqdis. Mereka membunuh semua penduduknya.
- 1144 M - Nuruddin Zengi menaklukkan Edessa dari tentera Kristian. Perang Salib kedua berlaku.
- 1187 M - Salahuddin Al-Ayubbi menaklukkan Baitulmuqaddis dari tentera Salib. Perang Salib ketiga berlaku.
- 1194 M - Pasukan Muslim menaklukkan Delhi, India.
- 1236 M - Pasukan Kristen menaklukkan Cordoba (di Spanyol).
- 1258 M - Pasukan Mongol menyerang dan memusnahkan Baghdad. Ribuan penduduk terbunuh. Runtuhnya Baghdad. Tamatnya pemerintahan Kerajaan Bani Abbasiyyah-Seljuk.
- 1260 M - Kebangkitan Islam. Kerajaan Bani Mamluk di Mesir (merupakan pertahanan Islam yang ketiga terakhir setelah Makkah & Madinah) pimpinan Sultan Saifuddin Muzaffar Al-Qutuz mengalahkan pasukan Mongol di dalam pertempuran di Ain Jalut.
Kerajaan Turki Utsmani
- 1243 M - Bangsa Turki yang hidup secara nomad menetap secara tetap di Asia Kecil.
- 1299 M - Sebuah wilayah pemerintahan kecil Turki di bawah Turki Seljuk didirikan di baratAnatolia.
- 1301 M - Osman I menyatakan dirinya sebagai sultan. Berdirinya Kerajaan Turki Usmani.
- 1345 M - Turki Seljuk menyeberangi Selat Bosporus.
- 1389 M - Tentara Utsmani menewaskan tentara Serb di Kosovo.
- 1402 M - Timurlane, Raja Tartar (Mongol) menumpaskan tentera Uthmaniyyah di Ankara.
- 1451 M - Sultan Muhammad al-Fatih menjadi pemerintah.
- 1453 M - Constantinople ditaklukkan oleh tentara Islam pimpinan Sultan Muhammad al-Fatih. Berakhirnya Kerajaan Byzantium.
- 1520 M - Sultan Sulaiman al-Qanuni dilantik menjadi sultan.
- 1526 M - Perang Mohacs
- 1529 M - Serangan dan kepungan ke atas Vienna.
- 1571 M - Perang Lepanto terjadi.
- 1641 M - Pemerintahan Sultan Muhammad IV
- 1683 M - Serangan dan kepungan ke atas Vienna untuk yang kedua kalinya.
- 1687 M - Sultan Muhammad IV meninggal dunia.
- 1703 M - Pembaharuan kebudayaan di bawah Sultan Ahmed III.
- 1774 M - Perjanjian Kucuk Kaynarca.
- 1792 M - Perjanjian Jassy.
- 1793 M - Sultan Selim III mengumumkan "Pentadbiran Baru".
- 1798 M - Napoleon mencoba untuk menaklukkan Mesir.
- 1804 M - Pemberontakan dan kebangkitan bangsa Serbia pertama.
- 1815 M - Pemberontakan dan kebangkitan bangsa Serbia kedua.
- 1822 M - Bermulanya perang kemerdekaan Greece.
- 1826 M - Pembunuhan massal tentara elit Janissari. Kekalahan tentera laut Uthmaniyyah diNavarino.
- 1829 M - Perjanjian Adrianople.
- 1830 M - Berakhirnya perang kemerdekaan Greece.
- 1841 M - Konvensyen Selat.
- 1853 M - Dimulainya Perang Crimea.
- 1856 M - Berakhirnya Perang Crimea.
- 1878 M - Kongres Berlin. Serbia dan Montenegro diberi kemerdekaan. Bulgaria diberi kuasa autonomi.
- 1912 M - Perang Balkan pertama.
- 1913 M - Perang Balkan kedua.
- 1914 M - Kerajaan Turki Utsmani memasuki Perang Dunia I sebagai sekutu kuasa tengah.
- 1919 M - Mustafa Kemal Atatürk mendarat di Samsun.
- 1923 M - Sistem kesultanan dihapuskan. Turki menyatakan sebagai sebuah Republik.
- 1924 M - Khalifah dihapus. Berakhirnya pemerintahan Kerajaan Turki Utsmani.
Islam di Indonesia
Islam telah dikenal di Indonesia pada abad pertama Hijriyah atau 7 Masehi, meskipun dalam frekuensi yang tidak terlalu besar hanya melalui perdagangan dengan para pedagang muslim yang berlayar ke Indonesia untuk singgah untuk beberapa waktu. Pengenalan Islam lebih intensif, khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara, yang berlangsung beberapa abad kemudian.
Agama islam pertama masuk ke Indonesia melalui proses perdagangan, pendidikan dan lain-lain.
Tokoh penyebar agama islam adalah walisongo antara lain,
- Sunan Ampel
- Sunan Bonang
- Sunan Muria
- Sunan Gunung Jati
- Sunan Kalijaga
- Sunan Giri
- Sunan Kudus
- Sunan Drajat
- Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)
Langganan:
Postingan (Atom)